Pernah Galau? Pasti pernah ya. Galau adalah salah bentuk kecemasan. Tingkat kecemasan tiap orang beda-beda tergantung masa lalu dan cara problem solving tiap individu. Sebenarnya bayak cara untuk meredakan galau. Untuk kali ini foodsessive ingin berbagi informasi tentang makanan yang bisa meredakan galau.
Penelitian menunjukkan bahwa beberapa makanan membuatmu merasa tenang, sedangkan beberapa makanan lainnya dapat menjadi stimulan kecemasanmu. Jika kamu mengalami stress dan cemas atau panic attacks, perubahan pada menu diet dapat membantu meringankan gejala stress tersebut.
Berikut ini 5 makanan yang bisa kamu tambahkan dalam menu diet sebagai mood booster-mu.
1. Ayam Kalkun & Makanan yang Kaya Triptofan
Triptofan dipercaya membuat hati tenang via www.everydayhealth.com
Beberapa peneliti percaya bahwa triptofan dapat memiliki efek positif pada stres karena asam amino ini membantu otak memproduksi zat kimia yang bisa membuat suasana hatimu lebih stabil, yaitu Serotonin. Serotonin merupakan neurotransmiter yang membantu kamu merasa tenang.
Kamu bisa menemukan triptofan dalam berbagai makanan, seperti: kalkun, ayam, pisang, susu, gandum, keju, kedelai, kacang-kacangan, dan biji wijen. Namun, ada keraguan triptofan yang terkandung dalam makanan dapat melintasi sawar darah otak, sehingga efeknya tidak signifikan.
2. Daging Sapi & Makanan yang Kaya Vitamin B
Daging Sapi kaya akan Vitamin B via www.foodsessive.com
Penelitian telah menunjukkan hubungan antara vitamin B, termasuk tiamin atau vitamin B1, dengan suasana hati. Kekurangan vitamin B, seperti asam folat dan B12, dapat memicu depresi pada beberapa orang. Kamu dapat menggunakan suplemen vitamin B atau makan makanan yang kaya akan vitamin B untuk menangkal kecemasan, antara lain: daging sapi, ayam, sayuran hijau, kacang-kacangan, jeruk beras, kacang-kacangan, dan telur.
3. Roti gandum
Roti Gandum dapat meningkatkan produksi Serotonin via www.everydayhealth.com
Karbohidrat juga meningkatkan produksi serotonin di otak. Ketika memilih karbohidrat, pilihlah biji-bijian, seperti roti gandum atau beras merah, bukan makanan olahan, seperti gula, permen, atau bahkan roti putih dan nasi putih. Pencernaan biji-bijian memakan waktu lebih lama bagi tubuh, dan pelepasan gula ke dalam aliran darah terjadi secara perlahan. Karbohidrat olahan dapat memberikan energi secara cepat, tetapi yang dapat diikuti oleh insulin rush, yang dengan cepat menurunkan kadar gula darah, akhirnya membuatmu merasa lesu.
4. Ikan salmon
Salmon kaya akan Omega-3 via www.foodsessive.com
Asam Lemak Omega-3 (EPA dan DHA), yang terkandung dalam ikan berlemak seperti salmon, tuna, trout, herring, makarel, ikan teri, dan sarden, dapat membangkitkan semangat dan memperbaiki suasana hatimu. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa pasien yang mengonsumsi asam lemak omega-3 bersamaan dengan resep antidepresan merasakan manfaat lebih signifikan dari pada pasien yang mengonsumsi antidepresan saja. Selain manfaat tersebut, Omega-3 juga berpotensi mengurangi risiko penyakit jantung.
5. Greek Yogurt & Makanan Tinggi Protein
Greek Yoghurt kaya akan Protein via http://www.everydayhealth.com
Protein membantu merangsang produksi bahan kimia otak, norepinefrin dan dopamin, yang merupakan neurotransmitter dan membawa impuls antara sel saraf. Tingkat norepinefrin dan dopamin yang lebih tinggi telah terbukti meningkatkan kewaspadaan, energi mental, dan waktu reaksi. Sumber protein yang baik meliputi Greek yogurt, ikan, daging, keju, kedelai, telur, dan kacang-kacangan. Untuk menciptakan Mood-booster yang ideal, kamu bisa mengombinasikan karbohidrat kompleks dan protein, dan mengonsumsinya secara bertahap seharian.
Nah bagaimana tips di atas? Semoga bermanfaat dan nggak galau lagi ya. Oya, selain mengkonsumsi makanan di atas, solusi galau adalah curhat. Kalau kamu mau curhat aman, gratis dan langsung dengan psikolog, kamu bisa install aplikasi Riliv. Coba kepo www.riliv.co atau langsung install appsnya di bit.ly/get_riliv
Sumber : www.everydayhealth.com